Setelah bersusah payah mengirimkan email, fax dan beberapa kali menelpon langsung, akhirnya saya dapat membawa pulang wayang 100 Gulden yang tidak terjual pada lelang Hosane di Shanghai, China. Harga penutupan rupanya masih ditambah fee lelang sebesar 15%, padahal seharusnya barang-barang unsold tidak dikenakan fee, seperti pada kebanyakan balai lelang internasional lainnya.
Walaupun harus ditembus dengan uang yang tidak sedikit, akhirnya kita bisa melihat apa yang menyebabkan para pembeli internasional tidak tertarik dengan lot ini. Mari kita bedah dan pelajari semuanya.
Uang ini telah disertifikasi oleh PMG (Paper Money Guaranty, www.pmgnotes.com) dengan nilai 20 (VERY FINE). Mari kita lihat deskripsi dan arti dari nilai tersebut :
35 | Choice Very Fine | For years dealers and collectors called this grade “VF-XF.” This note looks Extremely Fine, but may have four to five light folds. Original examples (EPQ) will usually be attractive with little actual circulation. |
30 | Very Fine | Still crisp, but may show a bit of circulation or light soiling. May have several light folds. |
25 | Very Fine | A circulated note with good eye appeal, but has too many folds or too much soiling for a higher Very Fine grade. |
20 | Very Fine | Moderate circulation with numerous folds, mild soiling but no serious detractions. A solid note but may have a minor defect. |
Grade Very Fine memiliki nilai antara 20 sampai dengan 35. Angka 20 merupakan nilai Very Fine yang terendah, di bawahnya sudah tergolong Fine.
Selain itu pada bagian samping kanan sertifikat PMG terdapat tulisan NET, yang artinya adalah sebagai berikut :
NET | A "net graded" note is one which has had an adverse occurrence after it left the BEP. PMG will specifically state the reason(s) why any note is net graded. The PMG guarantee is not valid on any net graded note. A few reasons why a note may be "net graded" are tear, corner missing, repaired, re-embossed, washed, stained, ink or writing and PVC damage. |
Jadi garansi PMG tidak berlaku untuk uang-uang yang diberikan label NET. Karena uang-uang tersebut sebenarnya gagal untuk diberikan grading akibat adanya sobekan, repaired, washed, stained dan lain sebagainya. Keterangan mengapa uang tersebut diberikan label NET tertera di bagian belakang.
Bagian depan uang, grade yang diberikan adalah 20 (Very Fine) net graded (NET)
Bagian belakang uang tertera dengan dengan jelas mengapa uang tersebut diberikan label NET yaitu 'Repaired'
Apa dan bagian mana yang di repaired?
Mari kita periksa uang ini seteliti mungkin.
1. Langkah pertama kita lihat dan perhatikan secara langsung
Pengamatan sekilas menunjukkan kondisi uang cukup baik, kertas utuh, tampak masih keras dan crispy, lipatan patah di banyak tempat (3 vertikal dan 1 horisontal) serta tidak tampak adanya lubang. Warna agak kusam, sudut sedikit membulat, kotoran atau bercak di tengah-tengah lingkaran watermark. Secara keseluruhan tidak tampak adanya repaired atau manipulasi lainnya. Apakah benar demikian? Bila tanpa petunjuk dari PMG maka kita akan beranggapan uang ini cukup baik dan layak simpan. Harga bisa meningkat setidaknya 2 kali harga pembukaan lelang.
Mari kita lanjutkan penelitian kita.
2. Langkah kedua kita hadapkan uang pada cahaya terang
Uang dihadapkan pada cahaya lampu, tampak jelas lipatan-lipatan dan tidak tampak adanya lubang. Kelihatannya semuanya cukup baik, penelitian bisa segera selesai dan uang bisa segera masuk ke album.
Apakah anda masih bertanya-tanya dimana repairednya? Apakah mungkin PMG mengada-ada? Ataukah kita yang kurang teliti?
Baiklah, mari kita teruskan penelitian kita.
Jangan beranggapan bahwa repair akan mudah dilihat atau ditemukan. Apalagi bila dilakukan dengan sangat rapi dan profesional. Anda harus ekstra teliti dalam mencari bagian-bagian yang di repair. Bagian tersebut bisa besar, tetapi bisa juga sangat kecil. Jadi mari kita ulangi penelitian kita dengan lebih teliti lagi. Perhatikan bagian-bagian yang saya beri tanda...
Perhatikan bagian-bagian yang saya beri tanda kotak, satu di bagian bawah dan dua di bagian tengah (kiri dan kanan). Mari kita perbesar bagian2 tersebut.
Bagian bawah, tampak adanya perbedaan ketebalan kertas yang berbentuk 1/2 lingkaran
Bagian tengah kanan tampak adanya lingkaran kecil tepat di atas huruf A. Demikian juga pada bagian tengah kiri.
Bagian-bagian tersebut memiliki bentuk yang tidak sesuai dengan bentuk aslinya, tetapi kita belum bisa menyimpulkan apa-apa, untuk itu kita memerlukan peralatan tambahan:
3. Uang kita hadapkan pada lampu UV
Peralatan yang merupakan senjata pamungkas ini harus selalu kita miliki. Mari kita lihat bagaimana bentuk uang tersebut di bawah lampu UV:
Di bawah lampu UV tampak dengan jelas perbedaan warna pada sebagian besar uang.
Di bagian bawah tampak bagian yang menghitam disertai bentuk setengah lingkaran yang memberikan pendaran warna berbeda dengan sekelilingnya. Demikian juga di bagian tengah dan bagian atas. Tepat di bagian yang kita curigai terdapat bercak keputihan dan berbagai bercak-bercak lainnya yang bentuknya hampir simetris. Dari manakah asalnya bercak-bercak tersebut? Apakah terkena cairan seperti kopi atau lainnya?
Bagaimana bila uang ini dibandingkan dengan uang sejenis yang masih original? Mari kita lihat perbedaannya :
Tampak dengan jelas sekali perbedaan pendaran warna uang tersebut bila dibandingkan dengan yang masih original. Bila terkena tumpahan kopi atau lainnya maka dapat dipastikan ada bagian2 lain yang memberikan pendaran warna seperti original. Tetapi pada uang ini sudah tidak ada lagi bagian2 tersebut. Kesimpulannya sangat mungkin uang ini telah mengalami proses pencucian secara basah atau menyeluruh.
Setelah diamati melalui lampu UV dan berhasil menemukan bidang-bidang yang dicurigai maka pengamatan secara langsung dengan menggunakan kaca pembesar kembali dilakukan, perhatikan gambar perbandingan di bawah antara uang tersebut (kiri)dengan yang original (kanan).
Bagian bawah, perhatikan tulisan FECIT sudah tidak ada lagi
Bagian kanan tengah
Bagian kiri tengah
Dari pengamatan dengan memakai kaca pembesar didapatkan bahwa bagian2 tersebut adalah tambalan yang dibuat dengan sangat rapi dan sebagai sentuhan akhir bagian2 tersebut di lukis menggunakan tangan dengan meniru bentuk aslinya. Sungguh pekerjaan repaired yang sangat baik dan profesional. Bila tidak ada bantuan PMG maka repaired pada uang ini tidak akan terlihat.
Kesimpulan sampai saat ini adalah:
1. Repaired di beberapa tempat, setidaknya di tiga tempat yang telah disebutkan di atas.
2. Uang juga telah dilakukan pembersihan alias washed dengan cara basah, suatu cara klasik yang dilakukan lama berselang sebelum ditemukan cairan-cairan kimia pembersih modern.
Apakah cukup? Ada lagi hal lain yang perlu diperhatikan?
Mari kita pelajari untuk yang terakhir kali :
Uang wayang 100 Gulden original, perhatikan warnanya yang cerah, sangat berbeda dengan uang yang sedang kita bahas.
Semua uang yang termasuk seri wayang memiliki ciri khas yaitu tidak memiliki bingkai. Akibatnya kita seringkali akan kesulitan untuk menentukan apakah uang ini telah dilakukan perapian/pemotongan bagian tepi (trimming) atau tidak. Satu-satunya cara terbaik adalah dengan membawa penggaris untuk mengukur panjang dan lebar kertas uang sebelum anda melakukan transaksi. Tetapi bila anda melakukan hal tersebut maka ada kemungkinan akan ditertawakan oleh si penjual, selain tentu saja akan menurunkan wibawa anda sebagai kolektor.
Karena itu akan saya ajarkan suatu metode ringkas yang dapat dipergunakan oleh setiap orang tanpa memerlukan penggaris, caranya adalah sebagai berikut :
Pada wayang pecahan 100 Gulden, keempat tepinya dikelilingi oleh bentuk-bentuk berupa 1/2 lingkaran.
Bentuk 1/2 lingkaran yang berulang-ulang pada tepi atas
Demikian juga pada tepi bawah, kiri dan kanan.
Di bagian tengah setiap lingkaran bila diperhatikan dengan teliti akan tampak pusatnya
Pusat lingkaran pada tepi kiri kertas
Pusat lingkaran berwarna terang pada tepi atas kertas
Pusat lingkaran berwarna gelap pada tepi bawah
Pusat lingkaran pada tepi kanan kertas
Mungkin ada pusat lingkaran yang terlihat seluruhnya, mungkin ada juga yang sebagian. Tetapi singkatnya, semua lingkaran tersebut, baik yang atas, bawah, kiri maupun kanan harus terlihat pusatnya!
Sekarang mari kita lihat kembali uang yang sedang kita bahas ini :
Perhatikan pusat lingkaran pada keempat tepi kertas
Bagian kiri, tampak pusatnya walaupun hanya sebagian
Bagian bawah, tampak dengan jelas pusat lingkaran
Bagian kanan, pusat lingkaran terlihat lengkap, rupanya pemotongan tidak tepat di tengah melainkan agak bergeser sedikit ke kanan sehingga pusat lingkaran bagian kiri sedikit terpotong dan sebaliknya pusat yang kanan terlihat lengkap. Pemotongan seperti ini merupakan asli dari percetakan.
Pusat lingkaran bagian atas..... loh kemana??
Ada apa gerangan??
Coba kita bandingkan dengan yang original
Pusat lingkaran sisi atas uang original tampak dengan jelas sedangkan pada uang yang kita bahas ini tidak tampak. Karena itu tidak ada cara lain lagi selain mengukur dan membandingkannya dengan uang yang original :
Setelah dibandingkan secara langsung terlihat kalau ukuran uang tersebut sudah tidak sama lagi dengan yang original. Perbedaannya sekitar 3 mm, cukup kecil untuk diperhatikan, tetapi cukup besar untuk mata seorang kolektor yang handal.
Kesimpulan terakhir :
Selain di repaired, washed, ternyata uang ini juga telah di trimmed yaitu pada sisi atas uang.
Tidak heran uang ini UNSOLD alias tidak terjual walaupun dipasang dengan harga murah. Berdasarkan kenyataan yang ada bahwa uang ini telah di lelang 2 kali oleh 2 balai lelang yang berbeda dan semuanya tidak terjual. Maka sekarang kita menjadi tahu bahwa sangat tidak menguntungkan untuk menyimpan atau menjual barang-barang yang telah dimanipulasi. Baik yang di repaired, washed atau trimmed, apalagi gabungan ketiganya.
Satu hal lagi yang perlu diperhatikan, bila uang wayang 100 Gulden yang harganya jutaan bisa dimanipulasi sedemikian rupa, bagaimana dengan uang-uang lainnya yang berharga lebih murah?
Dengan banyak belajar dan memperhatikan maka dengan sekali pandang anda akan dapat melihat perbedaan antara uang yang di trimmed atau yang tidak.
Pooling :
Bila anda belum punya, berapa harga yang anda berani bayarkan untuk uang ini?
a. Tidak akan anda beli walaupun cuma Rp.3 juta
b. Antara 3 - 4 juta Rupiah
c. Antara 5 - 6 juta Rupiah
d. Antara 7 - 8 juta Rupiah
e. Anda tawar semurah-murahnya untuk secepatnya dijual kembali setinggi-tingginya tanpa perlu menjelaskan kondisinya (bila anda memilih opsi ini, maka anda bukan kolektor).
Jakarta 16 Februari 2014
Kritik dan saran hubungi arifindr@gmail.com
0 komentar:
Posting Komentar